"KEMBALI
KE PUNCAK"
Andre Agassi adalah
pemegang gelarpetenis nomor satu didunia hingga akhirnya mengalami cedera
pergelangan tangan ditahun 1995. Hingga pertengahan 1997, Andre agassi merosot
posisinya ke level 141 didunia. ini menyebabkan ia tidak lagi berhak tampil di
turnamen-turnamen 'major' seperti wimbledon dan sebagainya. Namun, ia masih
memiliki tekad kuat untuk terus merintis karier tenis yang sudah ia jalani sejak
kanak-kanak. konsekuensinya, latihan lebih berat, dan... memulai dan level
'challenger' alias turnamen kelas bawah yang biasanya banyak diikuti oleh
petenis-petenis profesional baru. tentu saja ia tidak pernah merasa keberatan
dengan segala ujian untuk mencapai puncak itu.
Awal 1999 adalah awal baru sekaligus
nostalgia bagi agassi. ia akhirnya memenangkan prancis terbuka. tahun yang sama
ia menjadi orang kelima yang berhasil memenangkan empat turnamen grand slam(
Auatralia terbuka, prancis terbuka, wimbledon, Us. open) ia kembali berhasil
meraih posisi 1 tenis dunia dan memenangkan 5 kejuaraan besar pada tahun
itu.
Andre agassi meraih kembali tahtanya
yang terlepas hingga akhirnya betul-betul mundur dari dunia tenis pada
2006.
-Bahkan yang terkuat pun
pernah merasakan masa-masa rapuh-